Alergi ini lebih banyak menyerang anak, produk yang mengandung protein susu ini bisa ditemukan di makanan. Oleh sebab itu Anda sebagai orang tua harus mencermati label makanan yang akan diberikan pada buah hati Anda. Makanan yang memiliki kandungan protein susu ini seperti susu bubuk, krim, keju, es krim, krimmer, topping, roti, kue basah dan kue kering. Selain itu ada pula semua makanan yang memiliki kan kandungan kasein.
Sebagai orang tua, pasti kita cemas, jika anak-anak tidak diperbolehkan mengkonsumsi susu sapi, lantas dari mana ia mendapatkan asupan kalsium yang penting bagi pertumbuhannya? Anda tidak perlu cemas, jika buah hati Anda terkena alergi ini, Anda bisa mengganti asupan kalsium dengan makanan seperti buah, seafood, susu kedelai, almond, sarden dan yang lainnya. Jika Anda tetap ingin memberikan susu, Anda bisa memilih susu soya dari susu SGM.
Berikut berbagai gejala alergi pada bayi yang harus Anda waspadai, antara lain:
➧ Saluran ternak menjadi terganggu. Gangguan ini akan menyebabkan anak sering mengalami muntah, kembung, buang angin, ngeden, rewel, buang air besar, berak darah bahkan menjadi cair dan berbau tajam.
➧ Kulit menjadi sensitif. Kulit menjadi sensitif ini disebabkan oleh adanya reaksi alergi pada makanan atau susu. Cirinya ialah anak timbul binti kemerahan di bagian telinga, pipi atau daerah yang tertutupi popok.
➧ Gangguan di sistem pernafasan. Gangguan yang muncul seperti nafas yang berbunyi, ngorok disertai dengan batuk di waktu malam dan pagi hari. Bayi yang mengalami alergi pada susu juga akan merasakan sesak pada hidung. (*)
Belum ada tanggapan untuk "Berbagai Gejala Alergi Susu yang Harus Anda Waspadai"
Post a Comment